5 Cara Mengatasi Anak Bosan Belajar di Rumah

Menciptakan suasana belajar yang nyaman untuk si kecil akan membantunya tetap fokus selama pelajarannya. (Images credit: freepik.com)

Pandemi virus Covid-19 sudah berlangsung lebih dari satu tahun, segala aktivitas pun belum dapat kembali normal. Termasuk kegiatan belajar mengajar yang masih harus dilakukan dari rumah. Kegiatan belajar dari rumah ini tak ayal membuat anak bosan belajar sebab tidak dapat bertemu dengan banyak teman. Dalam satu atau dua bulan, belajar dari rumah mungkin menyenangkan namun lebih dari itu akan jadi rutinitas membosankan. Tidak dapat bertemu teman, berinteraksi dan bermain seperti saat belajar di sekolah. Drama saat anak mulai bosan belajar di rumah harus dihadapi mama papa, lantas bagaimana cara mengatasi kebosanan anak? Berikut cara mengatasi anak bosan belajar di rumah, yang perlu Mama Papa ketahui:

1. Membuat jadwal belajar dengan metode menyenangkan

Sebagaimana belajar di sekolah, penting untuk membuat jadwal belajar di rumah. Hal tersebut untuk meningkatkan kedisiplinan dan kebiasaan baik. Namun bukan berarti jadwal tersebut mutlak dilakukan, jika anak lelah dan mulai tidak fokus, lebih baik memberinya waktu istirahat. Istirahat sejenak dapat mengembalikan semangat anak melanjutkan aktivitas. Tidak hanya membuat jadwal, akan lebih baik jika Mama Papa memikirkan metode belajar yang menyenangkan. Metode belajar sangat penting untuk menumbuhkan antusias anak dalam aktivitas belajar. Misalkan dengan menyiapkan video belajar sebagai tambahan materi. Kini aneka video edukatif dapat dengan mudah ditemukan di platform Youtube.

2. Ajak anak berkomunikasi

Saat anak bosan belajar di rumah selama sekolah dari rumah, Mama Papa jangan marah apalagi menuduh anak terlalu pemalas dalam belajar. Sikap demikian justru membuat anak semakin enggan belajar. Bagaimana pun kebosanan anak belajar dari rumah harusnya bisa dimaklumi. Kebosanan tersebut bahkan bisa membuat anak marah, menangis dan sebagainya. Mama papa harus lebih sabar dan mencoba mengerti kondisi anak. Terima kondisi anak, jika anak merasa bosan, anak malas belajar apa pun harus diterima. Barulah ajak anak berbicara, apa yang anak rasakan dan yang ia inginkan. Cari jalan keluar bersama. Bagaimana untuk bisa menyelesaikan tugas dan dapat segera bermain. Cara ini memungkinkan anak ikut berpikir bahwa ia memiliki tanggung jawab atas tugasnya belajar.

3. Menciptakan cara belajar yang kreatif

Sangat penting menciptakan suasana dan kondisi yang nyaman untuk belajar, sehingga Mama papa dituntut untuk lebih kreatif saat menemani belajar. (Images credit freepik.com)

Metode pembelajaran dari rumah banyak dilakukan secara daring atau video teleconference. Anak menerima pelajaran dari depan layar laptop atau smartphone selama pelajaran berlangsung. Saat pembelajaran, jika anak bosan ia mungkin hanya akan menjadi pendengar pasif atau tidak terlibat aktif dalam kelas daring. Maka sebaiknya Mama Papa melihat bagaimana proses pembelajaran tersebut berlangsung. Mama Papa harusnya tahu betul bagaimana gaya belajar anak, apakah anak termasuk tipe yang aktif atau tidak. Jika anak adalah tipe aktif dan jadi pasif saat mengikuti kelas daring maka kemungkinan ada yang membuat anak tidak nyaman. Di sinilah perlunya kreativitas mama papa dalam menciptakan suasana belajar yang nyaman, kreatif dan menyenangkan. Memilih belajar di ruang terbuka juga bisa menjadi pilihan.

4. Jangan terpaku pada kelas daring

Pada dasarnya belajar tidak harus terpaku pada pembelajaran sekolah saja. Guru akan memberikan materi yang sesuai kurikulum dengan metode daring setiap harinya. Metode yang monoton ini pastinya akan membosankan bagi anak, terlebih tidak ada teman yang bisa diajak berbicara. Jangankan anak, orang dewasa juga akan bosan dengan rutinitas sama setiap harinya. Karenanya, mama papa perlu mencari cara untuk membuat anak tertarik belajar. Ketika anak tidak maksimal dalam pembelajaran daring, mama papa dapat memberi tambahan pembelajaran dengan metode berbeda. Guru dalam sekolah daring akan banyak berbicara teori maka mama papa perlu lebih banyak mengajak praktik. Tentu diperlukan aktifnya mama papa dalam mempelajari dan menemukan bahan belajar.

5.                  Libatkan anggota keluarga

Melibatkan peran anggota keluarga, terutama orang tua dalam aktivitas belajar mampu memberikan semangat untuk si kecil. (Images credit freepik.com)

Di sekolah, anak akan melakukan banyak interaksi baik interaksi sosial maupun fisik. Sementara dalam sekolah daring hanya berhadapan dengan layar yang membosankan. Untuk menciptakan suasana yang lebih semarak, coba libatkan anggota keluarga untuk melakukan aktivitas bersama di luar aktivitas belajar daring. Ajak siapa saja yang ada di rumah untuk melakukan kegiatan bersama, cara ini bisa menjadi solusi mengatasi kebosanan selama proses belajar.

Baca Juga: 7 Tips Parenting Membantu Anak Belajar Online Di Rumah

Melakukan aktivitas bersama dapat membantu mengurangi tekanan dalam pembelajaran yang membosankan. Kegiatan yang bisa dilakukan bersama tidak harus berkaitan dengan belajar, lakukan aktivitas apa saja yang menyenangkan. Bisa menggambar bersama, nonton film streaming, karaoke dan sebagainya. Apa saja kegiatan yang dapat menghilangkan penat karena kebosanan dalam belajar. Itu dia 5 cara mengatasi anak bosan belajar di rumah yang bisa mama papa pertimbangkan. Selain mempertimbangkan anak, mama papa juga perlu memperhatikan kondisi diri sendiri. Menghadapi anak belajar dari rumah pastinya membuat tingkat stres naik, untuk itu mama papa harus dapat mengelola stres yang dirasakan. Barulah bisa fokus untuk membantu belajar anak. Mama Papa tentu akan melakukan berbagai hal untuk memaksimalkan potensi anak. Selain memantau perkembangan belajar anak, mama papa dapat mempercayakan pada platform edukatif Kiddo.id. Platform satu ini dapat membantu mama papa dalam memaksimalkan potensi anak mereka dengan beragam aktivitas dan kursus pilihan, serta ribuan konten edukasi dan parenting. Para Mama Papa tidak perlu lagi pusing memikirkan metode atau mencari video edukatif untuk anak, sebab semua ada di Kiddo.id. Belajar jadi menyenangkan dan para mama papa dapat lebih tenang memantau proses belajar anak. Kiddo.id adalah platform edukasi anak yang menyediakan berbagai pilihan aktivitas anak, konten edukasi berkualitas, hingga fitur  Milestone Tracker. Fitur ini bermanfaat untuk memantau tumbuh kembang anak sesuai usia mereka, tes potensi bagi anak sesuai dengan 8 kecerdasan majemuk, panduan aktivitas seru dan menyenangkan sesuai kelompok usia anak mulai dari 0 sampai 12 tahun, serta jurnal perkembangan si kecil. Yuk daftarkan si kecil segara di Milestone Tracker by Kiddo.id!